Minggu, 09 Maret 2014

Sirup dan Elixir

Sirup dan Eliksir

Sirup
pagi yang cerah ini admin akan mencoba memposting sirup dan eliksir atau elixir. Sirup adalah sediaan pekat campuran air dan gula atau pengganti gula, dengan atau tanpa zat pewangi dan zat obat. Sirup yang mengandung bahan pemberi rasa tapi tidak mengandung zat obat disebut pembawa bukan obat atau pembawa yang wangi/harum (sirup), sedangkan sirup obat adalah sediaan larutan gula pekat yang mengandung zat obat, konsentrasi gula berkisar 64-66%, jika konsentrasi gulanya kurang maka akan mudah ditumbuhi mikroba dan bila kelebihan akan terbentuk kristal.

Komponen sirup

komponen sirup biasanya mengandung :
zat aktif
air dan gula biasanya sukrosa
pengawet anti mikroba
pengaroma
pewarna
sirup juga terkadang mengandung antioksidan, pengental dan stabilisator

Eliksir atau elixir
Eliksir atau elixir adalah sediaan farmasi yang berbentuk cair yang mengandung air dan alkohol (hidroalkohol), defenisi lainnya menyebutkan eliksir adalah sediaan cair hidroalkohol, jernih dan manis, untuk penggunaan oral.
Menurut farmakope indonesia edisi III 1979, eliksir adalah sediaan berupa larutan yang mempunyai rasa dan bau yang sedap, mengandung obat dan selain obat seperti pemanis, pewangi dan pengawet, digunakan secara oral. Pelarut utama biasanya etanol, bisa juga ditambahkan gliserol, sorbitol, dan propilenglikol.

Sumber: Farmasetika Dasar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar